PPKn – News, Surakarta
Tim PKM-RSH lolos pendanaan melaju ke pagelajaran PIMNAS 35 Tahun 2022 yang terdiri dari mahasiswi PPKn yang berkolaborasi dengan mahasiswi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Tim PKM-RSH yang diketuai oleh Rizky Novia Saputri (PPKn), dengan anggota Yeniar Elka Pramesiana (PPKn), Zulfa Rizqiyah (PPKn), dan Miftaqul Janah (PBSI). Judul PKM yang tim ini yaitu “Pengaruh Euforia Youtubers dan Selebgram Terhadap Pemilihan Program Studi” dengan dosen pembimbing Patmisari, S.Pd.,M.Pd., Dosen Program Studi PPKn.
Tema yang diambil dalam PKM ini merupakan salah satu jenis Program Kreativitas Mahasiswa Riset Sosial Humaniora (PKM-RSH) dimana mengkritisi fenomena sosial humaniora yang ada di masyarakat terutama fenomena dampak dari media sosial terhadap orientasi karir dan pemilihan program studi era globalisasi dengan pendekatan keilmuan, menggunakan metode, menganalisis informasi menggunakan teori, dan memberikan jawaban atas permasalahan yang ada dari fenomena tersebut.
Proses berlangsungnya kegiatan PKM-RSH ini yaitu merumuskan permasalahan terlebih dahulu, penyusunan instrumen, pembuatan proposal, pengumpulan data, menganalisis data, penafsiran data yang telah diambil, penarikan kesimpulan berdasarkan hasil penelitan dan pembuktian oleh beberapa teori, pembuatan laporan akhir, presentasi PKP2. Dan pelaksanaan PKM-RSH ini dimulai dari pembuatan proposal sampai presentasi PKP2 dan laporan akhir sekitar bulan Maret sampai September 2021
“Capek dan pusing tapi seru. Mengikuti kegiatan PKM merupakan pengalaman yang sangat berharga semasa perkuliahan saya, tidak melebih lebihkan tetapi ya memang pengalaman tidak akan pernah bohong. Harus merasakan sendiri bagaimana senang dan bangganya karna bisa menjadi salahsatu kelompok yang lolos pendanaan dari 10 tim mewakili UMS.” tutur Rizky Novia selaku ketua tim yang menceritakan pengalamannya.
Tantangan dalam pengumpulan sumber data yang merupakan mahasiswa aktif seluruh Indonesia yang tercatat di pangkalan data dikti serta melalui pengisian kuesioner dan ditargetkan sebanyak 385 mahasiswa. Kendalanya adalah sulit membuktikan bahwa yang mengisi kuesioner merupakan mahasiswa aktif yang tercatat di pangkalan data dikt
“Dan tentu perasaan memiliki tanggungjawab lebih karna membawa nama baik prodi PPKn yang bisa lolos sampai pendanaan. Tentu terdapat banyak tantangan dan kendala banyak sekali drama dalam kelompok. Belajar mengatur waktu dan emosi adalah segala galanya. Karna dalam PKM saya adalah kelompok dengan 4 kepala, dengan segala sifat, aktivitas, ide, cara berpikir yang berbeda-beda kita harus menurunkan ego masing masing dan belajar nerima kelebihan dan kekurangan satu sama lain.” ungkap Rizky Novia.