PPKn – News, Surakarta
Program Merdeka Belajar Kampus Mengajar (MBKM-Kampus Mengajar) kembali menjadi pusat perhatian di UMS. Program ini memungkinkan mahasiswa untuk berperan aktif sebagai pengajar dan mentor bagi siswa-siswa di sekolah-sekolah lokal, menciptakan pengalaman yang berharga bagi kedua belah pihak.
Dalam upaya untuk meningkatkan akses pendidikan berkualitas dan membantu siswa-siswa sekolah menengah dalam memahami mata pelajaran mereka, UMS telah meluncurkan program MBKM-Kampus Mengajar yang sukses.
Sejumlah mahasiswa dari Program Studi PPKn FKIP UMS telah terdaftar sebagai peserta MBKM-Kampus Mengajar Angkatan 4 dan 5. Mereka telah diberikan pelatihan khusus untuk memahami berbagai metode pengajaran dan komunikasi yang efektif. Kemudian mereka akan terjun langsung ke sekolah penempatan dari kemendikbud selama 6 bulan atau 1 semester.
Benefit yang mahasiswa peroleh selama mengikuti program ini adalah mendapatkan konversi mata kuliah sejumlah 20 SKS. Mendapatkan bantuan biaya kuliah selama satu semester serta mendapatkan tambahan uang saku setiap bulan selama mengikuti program ini. disamping itu, benefit yang paling menguntungkan adalah pengalaman pengajaran yang berharga di sekolah mitra, memberikan kontribusi positif bagi Pendidikan di Indonesia, mengembangkan keterampilan soft skill dan hard skill sebagai calon guru, dan masih banyak lagi.
Salah satu mahasiswa alumni program MBKM-Kampus Mengajar 4 yaitu saudari Siti Wulan Ningsih mengatakan, “Walaupun penempatan Kampus Mengajar di SD yang mata pelajarannya digabung dalam tema-tema, akan tetapi saya diberikan kesempatan untuk mengajar materi tentang PPKn. Pengalaman lain yaitu saya belajar untuk berinterkasi dengan peserta didik dan membantu mereka untuk meningkatkan kemampuan calistung dan kesadaran literasi mereka. Itu adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya sebagai calon guru”.
Adapula mahasiswa alumni MBKM-Kampus Mengajar 5, saudari Aisyah Fatmawati Pamungkas menyampaikan harapannya terhadap dampak program Kampus Mengajar, yaitu “Harapan saya literasi dan numerasi di Indonesia bisa merata, ditengah tantangan globalisasi dalam bidang teknologi yang berkembang tidak merata di Indonesia”.
Program MBKM-Kampus Mengajar di UMS adalah contoh bagaimana pendidikan tinggi dapat berperan dalam memajukan pendidikan di tingkat sekolah dan menciptakan koneksi yang bermanfaat antara mahasiswa dan masyarakat lokal.