Tracer Study menjadi aktivitas yang penting bagi seluruh Program Studi di Perguruan Tinggi, tidak terkecuali Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Oleh karena itu berbagai langkah ditempuh Prodi PPKn dalam mendukung kegiatan tracer study. Kegiatan ini memiliki sasaran untuk mengetahui outcome pendidikan di Prodi PPKn terhadap peluang penerimaan dunia kerja, khususnya berkaitan dengan masa tunggu kerja. Selain itu juga proses pencarian bidang pekerjaan pertama dan saluran informasi/aplikasi yang digunakan di dalam bursa kerja.
Dilain pihak output pendidikan yang diharapkan tercapai dari aktivitas tracer study berupa penilaian diri terhadap penguasaan dan pemerolehan kompetensi yang mendukung karir serta evaluasi proses pendidikan dalam mendukung pemerolehan kompetensi menjadi informasi penting yang diperoleh dari kegiatan ini. Lantas apa saja langkah-langkah tracer study yang rutin dilakukan oleh Prodi PPKn UMS? Berikut uraiannya!
Pertama memanfaatkan keberadaan Ikatan Alumni Program Studi PPKn, yaitu IKA (Ikatan Alumni PPKn UMS) guna memperoleh informasi keberadaan alumni sekaligus sosialisasi pengisian tracer study UMS.
Kedua memanfaatkan momen acara pembekalan calon wisudawan/wisudawati di tingkat fakultas yang biasanya dilakukan sebelum wisuda universitas. Pada acara ini calon wisudawan/wisudawati dari Prodi PPKn diminta mengisi link tracer study di sela-sela acara pembekalan tersebut.
Ketiga memanfaatkan buku wisuda. Langkah ini memang cukup melelahkan karena harus membuka satu per satu buku wisuda yang memuat wisudawan dari Prodi PPKn setiap tahunnya. Namun meski membuat dahi berkerut, langkah ini dinilai efektif karena mampu mendapatkan data alumni melalui nomor telepon yang tertera di buku wisuda. Selanjutnya Prodi PPKn menjalin komunikasi melalui nomor telepon tersebut agar alumni mengisi survey Tracer Study.
Keempat bekerjasama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Pelacakan alumni yang berdomisili di sekitar Provinsi Jawa Tengah umumnya dan wilayah eks Karesidenan Surakarta khususnya, bisa bekerjasama dengan MGMP setempat. Kegiatan ini sebenarnya lebih difokuskan untuk menjaring informasi terkait kepuasan pengguna yaitu melalui link https://survey.ums.ac.id/hasil_skala/pengguna-lulusan.
Kelima memanfaatkan mahasiswa yang melakukan aktivitas di sekolah mitra. Seperti yang diketahui jika mahasiswa Prodi PPKn juga melakukan aktivitas di sekolah mitra yang berupa PLP 2, praktik PTK, praktik Hizbul Wathan hingga praktik membina Pramuka. Tentu saja aktivitas mahasiswa di sekolah mitra tersebut bisa dimanfaatkan untuk menjaring data alumni.
Demikian lima strategi pelacakan alumni yang dilakukan Prodi PPKn FKIP UMS. Tentu saja langkah-langkah ini bisa dimodifikasi dengan mempertimbangkan kecanggihan teknologi dan situasi zaman. Satu hal yang pasti aktivitas ini akan selalu dilakukan karena dapat memberikan masukan berharga bagi perkembangan kualitas pendidikan di Prodi PPKn.
